Antiseptik vs Desinfektan. Serupa Tapi Tak Sama

257 Tinjau  | 

Antiseptik vs Desinfektan. Serupa Tapi Tak Sama

Antiseptik maupun desinfektan keduanya memiliki aktivitas yang sama yaitu membunuh bakteri nosokomial yang kontak langsung dengan bahan ini secara cepat. Yang membedakan kedua jenis bahan ini adalah antiseptic digunakan untuk menghilangkan bakteri atau mikroorganisme pada kulit manusia maupun hewan. Sedangkan desinfektan digunakan untuk menghilangkan mikroorganisme atau bakteri yang terdapat pada permukaan, lantai maupun benda tidak hidup lainnya.

Antiseptic adalah bahan kimia yang mampu menhancurkan atau menghambat mikroorganisme yang terdapat dalam jaringan hidup. Caranya adalah dengan membatasi atau mencegah infeksi yang membahayakan. Antiseptic biasanya digunakan untuk cuci tangan, disinfeksi kulit, perawatan kulit terinfeksi, dan obat kumur.

Antiseptic dapat diklasifikasikan menurut struktur kimianya. Beberapa golongan antiseptic yang biasa digunakan yaitu dari golongan alkohol seperti etil alkohol 70% dan isopropyl alkohol 70% golongan ammonium kuartener. Chlorhexidine dan golongan diguanide lainnya, pewarna bakteri, peroksida dan permanganate.

Desinfektan merupakan bahan kimia yang dapat menghancurkan mikroorganisme yang ada pada objek yang tidak hidup. Meskipun desinfektan tidak selalu membunuh semua kuman dan mikroorganisme, namun desinfektan cocok digunakan di rumah sakit, klinik, dan fasilitas Kesehatan lainnya untuk mendesinfeksi peralatan medis dari berbagai bentuk bakteri sebelum digunakan.

Terdapat beberapa syarat bahan desinfektan atau antiseptic yang baik. Diantaranya bekerja dengan baik dalam waktu singkat, berspektrum luas atau dapat digunakan untuk semua jenis mikroorganisme, ditoleransi dengan baik oleh kulit, mukosa, dan luka, bekerja dalam waktu lama, toksisitas rendah dan bau yang tidak mengganggu.

Kerja dari bahan desinfektan atau antiseptic dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti konsetrasi, waktu kontak, pH, jenis mikroorganisme, luas area terkontaminasi, bahan organis, dan formulasi. Contoh dari bahan tersebut adalah etanol, isopropyl alkohol, klorhexidine, benzalkonium klorida, iodine, klorin, eugenol, hydrogen peroksida, formaldehid, kelompok fenol, dsb.

PT Globindo Mega Pratama sebagai distributor dan supplier alat Kesehatan menjual berbagai produk antiseptic dan desinfektan dengan berbagai jenis dan fungsi yang berbeda. Kualitas dan mutu yang terjamin menjadikan PT Globindo Mega Pratama dipercaya di berbagai rumah sakit dan klinik sebagai customer setia. Didukung tenaga kerja yang profesional, PT Globindo Mega Pratama memberikan solusi terbaik pada setiap pelayanannya.

Powered by MakeWebEasy.com
Website ini menggunakan kukis untuk pengalaman terbaik Anda, informasi lebih lanjut silakan kunjungi Kebijakan Privasi  dan  Kebijakan Kukis